Selasa, 24 Desember 2024

Potret Buram Ekonomi Sumut, Ekspor Turun Namun Impor Barang Konsumsi Melonjak

Jalaluddin Lase - Rabu, 16 Oktober 2024 15:10 WIB
Potret Buram Ekonomi Sumut, Ekspor Turun Namun Impor Barang Konsumsi Melonjak
Pengamat Ekonomi Sumut,Gunawan Benjamin.(ist)
Medan,asatupro.com-Kinerja ekspor Sumut selama tahun berjalan 2024 (Januari – Agustus) merealisasikan kinerja yang memburuk. Berdasarkan rilis data BPS, pada periode januari hingga agustus 2024 kinerja ekspor ril Sumut melemah 11.85% dibandingkan dengan priode yang sama tahun 2023.

"Penurunan kinerja ekspor Sumut tersebut diukur dari kuantitas atau tonase. Sementara dari nilai FOB, kinerja ekspor Sumut juga melemah 2.7%)," ujar Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin kepada asatupro.com, Rabu (16/10/2024)di Medan.

Menurut Gunawan, kita harus mewaspadai penurunan kinerja ekspor rill yang jelas menunjukan terjadinya pelemahan permintaan. Penurunan kinerja ekspor tersebut memberikan indikasi bahwa fundamental ekonomi Sumut tengah bermasalah.

"Dimana masalah fundamental ekonomi ini sangat terkait dengan kondisi ekonomi Negara tujuan ekspor," kata dosen ekonomi dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Medan.


Saya mengkuatirkan dengan melemahnya ekspor Sumut, kinerja manufaktur di Sumut yang digambarkan dengan industri pengolahannya mengalami kontraksi,lanjut Gunawan.

Selama hampir satu dekade belakangan ini, kondisi manufaktur pengolahan karet di Sumut mengalami kontraksi. Bahkan situasinya kian memburuk setelah terjadi pandemi covid 19.

Gunawan Benjamin juga menganalisa, melemahnya kinerja ekspor di Sumut menunjukan bahwa Sumut masih sangat bergantung ke Negara lain. Lambatnya pemulihan ekonomi di sejumlah Negara tujuan ekspor seperti India, China, AS, Pakistan akan memperlambat kinerja ekonomi di Sumut. Terlebih disjeumlah Negara tersebut laju tekanan inflasinya menurun, bahkan China juga sempat mengalami deflasi yang bisa memberikan indikasi melambatnya permintaan CPO ke Sumut.

"Dan lebih parahnya lagi, impor barang modal dan bahan baku penolong di Sumut selama tahun berjalan (jan – agustus 2024) justru mengalami penurunan. Impor barang modal turun 12.16% dan bahan baku penolong turun 0.19%, dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Tidak berhenti disitu, gambaran buram ekonomi Sumut terlihat dari impor barang konsumsi Sumut yang justru naik 8.3%," tandas Gunawan.**

Editor
: Jalaluddin Lase
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru