Ratusan Massa LPM Se-Kota Medan Geruduk Kantor Wali Kota

Medan,asatupro.com-Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) se-Kota Medan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Wali Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan Petisah, Selasa (29/10/2024).

Dikomandoi oleh Ketua DPD LPMKota Medan, H. Rudi Suntari, para LPM tingkat kelurahan dan kecamatan meminta agar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APMP2KB) Medan, Dra. Edliyati, M.AP, Mengurus beberapa permasalahan yang terjadi di lingkungan LPM.

Salah satunya, Ketua Medan H. Rudi Suntari meminta kepada Edliyati menghentikan kegiatan pengurus LPM yang lalu. Rudi melihat pengurus LPM sebelumnya masih membawa atribut LPM dalam melaksanakan kegiatan, tanpa mendapat persetujuan dari pengurus yang sekarang.

Baca Juga:

• Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah Se Kota Medan Bertekad Menjaga Komitmen Netralitas Pemilu Yang Jujur & Adil di Posko HIRO
• PD MABMI Harus Jadi Benteng Dalam Menjaga Warisan Budaya Melayu

Rudi juga meminta agar Edliyati menginstruksikan para camat dan lurah untuk berkolaborasi bersama LPM dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan.

"Meminta Kadis P3APMP2KB untuk memberikan instruksi kepada para camat agar segera berkolaborasi dengan LPM yang sesuai dengan legalitas," terang Rudi.

Selain itu, Edliyati juga diminta untuk segera menyampaikan laporan pertanggungjawaban terkait dana hibah sebesar Rp.500 juta yang diberikan ke pengurus LPM sebelumnya. Sebab, Rudi menduga telah terjadi penyelewengan terhadap penggunaan dana tersebut.

Baca Juga:

• Veronika Surbakti: YNLM Hadir untuk Masyarakat, Termasuk ODGJ
• BPS Medan Gelar Pembangunan 6 Area Zona Integritas

"Meminta kepada Kajari Medan untuk mengusut tuntas penyalahgunaan dana hibah LPM dan dana kelurahan yang tidak melibatkan LPM dalam proses pelaksanaannya," tuntutnya.

Selain tuntutan kepada Edliyati, massa yang menamakan diri sebagai "Solidaritas Bersama LPMKota Medan" ini pun meminta kepada Plt Wali Kota Medan Aulia Rachman untuk mengevaluasi beberapa camat dan lurah yang dinilai enggan bekerja sama dengan LPM sehingga mengganggu kinerja LPM.

"Medan Deli inisial IH, Medan Timur inisial NAP, Medan Tuntungan inisial BPAA, Medan Johor inisial AF, Medan Denai inisial TPS, Medan Kota inisial RIAL, Medan Belawan inisial YBPI, Sekcam Belawan Inisial YF, Camat Tembung Inisial MPR, Lurah Aur inisial RSP, Lurah Tegal Sari Mandala III, dan Sekcam Medan Perjuangan inisial FH," terang Rudi dalam surat pernyataan sikap massa.

Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah Se Kota Medan Bertekad Menjaga Komitmen Netralitas Pemilu Yang Jujur & Adil di Posko HIRO

PD MABMI Harus Jadi Benteng Dalam Menjaga Warisan Budaya Melayu

Veronika Surbakti: YNLM Hadir untuk Masyarakat, Termasuk ODGJ

BPS Medan Gelar Pembangunan 6 Area Zona Integritas

Desember Nanti, Underpass HM Yamin Tuntas Dikerjakan

Kepala BSKDN Kemendagri : Inovasi Pelayanan Publik Harus Hadirkan Solusi yang Relevan dan Adaptif